Diantara ingin dan maaf

Aku ingin berkata kasar
Pada mereka yang meminta lebih.
Aku ingin berkata kasar
Pada mereka yang mudah berucap maaf tapi berulang menyakiti
Aku pun (masih) ingin berkata kasar
Pada mereka yang hatinya mati terbelenggu dengan nikmatnya waktu

Tunggu, apa kubilang?
Ingin berkata kasar?
Bisakah aku berkata kasar kepada mereka yang bahkan kesulitannya pun aku tak paham.
Bisakah aku berkata kasar kepada mereka yang bahkan tuhan pun masih memilihkan hidayah terbaiknya

Oh, Maaf
Sebuah kata yang mungkin lebih pantas untuk kuucap dibandingkan makian.
Sebuah kata yang lebih pantas untuk pikiran buruk yang terlintas mampir.
Sebuah kata yang lebih membumi terhadap ramalan rencana tuhan yang tinggi

Diantara 'ingin' dan 'maaf' selalu saja ada ragu yang mendadak timbul tuk sekedar mengoreksi seberapa bergunanya aku hingga dapat menilai sesuatu hanya dengan penglihatanku.

Terima kasih, atas ragu yang jadi pengingat setiaku

Bpp, 11/5/20

Komentar

Postingan Populer