"Rumah"
bila langitmu biru, langitku masih kelabu..
bila pagimu tak penuh sesak, pagi ku masih sesak
bila dinasmu hasilkan ratusan ribu, apalah dinasku yang bagai debu
bila ceritamu begitu memorable, ceritaku hanyalah hal simple
aku pikir kau "rumah"
yang bisa menjadi tempat bernaung pulang
yang bisa mendengar segala rencana
yang bisa berempati tanpa diucap
aku masih berpikir kau "rumah"
meskipun saat ini aku belum bercerita banyak hal
meskipun saat ini aku hanya mendengarkanmu
mungkin kamu tidak sadar, aku hanya mencoba berdamai
mencoba berdamai dengan diriku
mencoba berdamai denga masa laluku
mencoba berdamai denganmu
ya, dengan mu..
yang masih kupikir "rumah"
Komentar
Posting Komentar